Di era disrupsi teknologi, teknologi informasi menjadi ujung tombak disegala bidang kehidupan. Program Studi (Prodi) Informatika Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menangkap potensi ini dengan membuka ruang untuk berkolaborasi selebar-lebarnya dengan seluruh pihak. Hal tersebut diwujudkan dengan menggelar Young Tech Expo 2019 bertajuk Woman and Technology, Sabtu (21/12) Pagi. Sebanyak 137 tenant dan lebih dari 400 mahasiswa berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Mereka menampilkan beragam produk dan jasa di bidang teknologi informasi. Tidak hanya itu ada juga tenant di bidang kewirausahaan baik berupa produk makanan, produk perangkat lunak hingga berbagai jasa. Seluruh produk dan jasa yang dipamerkan dalam kegiatan ini merupakan hasil akhir dari beberapa mata kuliah seperti artificial intelligence, penulisan ilmiah dan kewirausahaan berbasis teknologi.
Salah satu perwakilan panitia penyelenggara, Galih Wasis Wicaksono, M.Kom., menjelaskan bahwa Young Tech Expo 2019 adalah event tahunan yang diselenggarakan Prodi Informatika. “Kegiatan ini membuka peluang kolaborasi antara mahasiswa dengan dosen atau bahkan lintas Prodi dan Fakultas, sehingga keilmuan, wawasan dan pengalaman mahasiswa semakin kaya, untuk menyongsong internasionalisasi Prodi yang sudah didepan mata. Hal ini sejalan dengan visi dan misi program studi informatika UMM yakni pada tahun 2030 menjadi program studi bertaraf internasional di bidang informatika dan berlandaskan pada nilai-nilai Islam” tegasnya disela-sela kegiatan.
Juga salah satu perwakilan panitia penyelenggara Nur Hayatin, M.Kom., yang ditemui disela-sela kegiatan menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Program Studi Informatika, selain seminar terdapat pula pameran produk dan jasa di bidang teknologi informasi yang melibatkan 137 tenant dan lebih dari 400 mahasiswa. “Seminar dan pameran yang diselenggarakan hari ini merupakan salah satu perwujudan visi dan misi Prodi Informatika UMM, yakni yakni pada tahun 2030 menjadi program studi bertaraf internasional di bidang informatika dan berlandaskan pada nilai-nilai Islam. Selain itu juga untuk menyemarakkan hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember, maka tema yang diusung kali ini adalah Women and Technology” ungkapnya.(*)